Dari Juni hingga September 2020, Better Work Vietnam (BWV) telah berhasil mengujicobakan aplikasi seluler interaktif baru di 51 pabrik di Vietnam. Aplikasi ini akan segera diluncurkan di seluruh pabrik yang berpartisipasi dalam BWV sebagai strategi peningkatan kinerja dan efisiensi, mendekatkan program dan pemangku kepentingan utama kepada para pekerja selama pandemi COVID-19, serta untuk meningkatkan pengetahuan mereka tentang isu-isu terkait pekerjaan dan global.
Better Work Vietnam melihat penerapan solusi teknologi di seluruh sektor sebagai sekutu utama untuk meningkatkan keterlibatannya dengan pabrik-pabrik lokal di masa depan. Oleh karena itu, bekerja sama dengan kementerian kesehatan dan tenaga kerja Vietnam, Konfederasi Umum Tenaga Kerja Vietnam, dan kelompok pemberi kerja, Better Work Vietnam telah mengembangkan aplikasi obrolan dan pembelajaran yang disebut "Gopy."
Aplikasi ini tersedia dalam bahasa Vietnam dan Inggris dan disertai dengan portal web, sebagai bagian dari peta jalan keberlanjutannya.
"Gopy tidak hanya dimaksudkan untuk mendukung para pekerja selama pandemi COVID-19, tetapi juga untuk membantu kami memberikan layanan kami dan bahkan melampauinya di masa depan," kata Pham Quoc Thuan, Pemimpin Tim Penasihat Perusahaan Better Work Vietnam.
"Aplikasi ini mencakup informasi tentang Better Work, Komite Konsultatif Peningkatan Kinerja (PICC) yang merupakan komite penasihat tingkat perusahaan yang terdiri dari perwakilan manajemen dan pekerja dalam jumlah yang sama, serta pemangku kepentingan lokal kami. Melalui aplikasi ini, kami bertujuan untuk lebih memberdayakan para pekerja, pabrik, dan anggota PICC dengan memberikan kesempatan kepada mereka untuk menilai sendiri situasi kerja mereka, memantau risiko yang mereka hadapi, dan kondisi kepatuhan tempat kerja mereka."
Struktur multi-level Gopy dirancang untuk mendorong dialog virtual di antara para penggunanya. Berfungsi seperti aplikasi media sosial, di mana para pekerja, perwakilan pabrik, dan Better Work Enterprise Advisor dapat berbagi dan memperbarui informasi, memperkuat dialog yang bermakna dan mendalam, serta mendorong percakapan yang berkualitas di antara para pekerja dan personil manajemen.
Para pemangku kepentingan termasuk kementerian, asosiasi pekerja dan pengusaha mengunggah konten mereka sendiri. Dengan menciptakan wadah bersama, para pengembang aplikasi mengatakan bahwa para pekerja mendapatkan informasi yang lebih baik tentang inisiatif dan peran mereka di seluruh sektor. Mitra Better Work Vietnam juga dapat secara langsung menanggapi permintaan pengguna melalui layanan pesan aplikasi.
Di bagian "Dalam menanggapi COVID-19", informasi dipilah dalam beberapa topik diskusi, seperti "Informasi dan Pembaruan", "Lindungi Diri Anda", "Materi Berguna", dan "Informasi Pekerja". Klip dan instruksi tentang cara membendung risiko infeksi telah dikembangkan melalui kerja sama dengan Kementerian Kesehatan dan mencakup pedoman yang disediakan oleh Organisasi Kesehatan Dunia.
Terakhir, para pekerja memiliki kesempatan untuk menyampaikan keraguan dan pertanyaan mereka terkait pandemi secara langsung kepada perwakilan pabrik. Pemilik dapat menilai risiko yang dihadapi karyawan mereka di seluruh lantai pabrik melalui indikator yang disediakan oleh Kementerian Kesehatan.
Gopy juga menyertakan beberapa halaman kuis tentang topik-topik yang mencakup respons COVID-19 dan isu-isu yang berkaitan dengan pekerjaan seperti Undang-Undang Ketenagakerjaan Vietnam, pedoman keselamatan kerja, dan etika profesional, di antaranya. Tes-tes ini diharapkan dapat membantu para pekerja untuk lebih meningkatkan pengetahuan mereka tentang topik-topik yang relevan melalui metode pembelajaran yang baru dan interaktif.
Informasi Gopy juga mencakup topik-topik yang berhubungan dengan pekerjaan seperti usia minimum untuk masuk kerja, pekerjaan serikat pekerja, masalah negosiasi kolektif dan perjanjian kerja bersama nasional, kasus-kasus perselisihan perburuhan dan kasus-kasus diskriminasi dan kerja paksa. Yang paling penting, Gopy akan bertindak sebagai entri data ketika BWV memperkenalkan Panduan Hukum Ketenagakerjaan yang telah direvisi pada periode mendatang, seiring dengan berlakunya Undang-Undang Ketenagakerjaan yang telah diamandemen di Vietnam pada Januari 2021.
Dengan banyaknya seminar industri virtual dengan merek dan pabrik yang berpartisipasi yang diadakan pada gelombang pertama COVID-19 dengan pembicara utama dari Kementerian Tenaga Kerja Vietnam, BWV juga telah mengembangkan bagian khusus, yaitu panduan "Rencana tenaga kerja untuk perusahaan Vietnam yang terkena dampak COVID-19" yang menjelaskan proses seperti permintaan cuti tahunan atau cuti yang tidak dibayar serta cara-cara untuk menangguhkan atau mengakhiri kontrak kerja. Melalui konsultasi dengan Inspektorat Ketenagakerjaan Kementerian Tenaga Kerja, BWV bertujuan untuk mendukung pabrik-pabrik yang berpartisipasi dalam menganalisis situasi, berdiskusi dengan karyawan tentang kemungkinan rencana ketenagakerjaan yang diatur oleh Hukum Vietnam, yang secara efektif menyeimbangkan hak dan tanggung jawab di antara semua pihak yang terlibat.
Dalam kasus-kasus ini, aplikasi ini menyajikan serangkaian pertanyaan kepada pengguna untuk membantu pekerja memahami apakah mereka memenuhi syarat untuk rencana tersebut dan bagaimana cara mengajukan permohonan ke prosedur tertentu berdasarkan Undang-Undang Ketenagakerjaan negara tersebut.
"Jika pengusaha dan pekerja memahami dan mematuhi hukum ketenagakerjaan nasional dan standar ketenagakerjaan inti internasional, hal ini akan sangat mengurangi beban lembaga pemerintah, terutama selama pandemi COVID-19. Dengan demikian, kita dapat memastikan hak-hak dan kewajiban para pihak yang terlibat dalam hubungan industrial. Dengan demikian, kita akan dapat memastikan hak-hak yang sah dan manfaat dari keterlibatan para pihak dalam hubungan industrial. Saya berharap pengenalan aplikasi Gopy akan membantu pengusaha dan karyawan melindungi diri mereka sendiri dari risiko COVID-19 dan mempromosikan kepatuhan hukum ketenagakerjaan," kata Ibu Diep Nguyen, Wakil Kepala Inspektur, Kementerian Tenaga Kerja - Penyandang Cacat dan Urusan Sosial Vietnam, Ketua Komite Penasihat Program BWV
Halaman selanjutnya berisi informasi tentang cara mengatasi risiko pelecehan seksual di tempat kerja, apa itu pelecehan seksual dan bagaimana cara mengatasinya.
"Better Work Vietnam dan para pemangku kepentingannya memiliki kombinasi informasi dan pengetahuan yang sangat luas, namun penyebarannya masih memiliki keterbatasan dalam skala besar. Gopy telah diujicobakan dan diperluas untuk mengatasi hal ini," kata Thuan. "Kami percaya bahwa semakin banyak pekerja yang dapat belajar, semakin mereka dapat melindungi diri mereka sendiri dan semakin tinggi tingkat kepatuhan di seluruh lantai pabrik."